- Nama Kelompok (Materi ke-2):1. Adhitiya Zilfa (10214220)2. Denvy Ramadi Putri (12214716)3. Dewi Lana Sari (12214875)4. Rika Indriagustina (19214388)5. Syaza Khairani (1A214613)6. Winda Alviana (1C214255)Kelas: 3EA15PRINSIP ETIKA DALAM BISNIS SERTA ETIKA DANLINGKUNGANSecara umum etika bisnis merupakan acuan cara yang harus ditempuh olehperusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Oleh karena itu, etikabisnis memiliki prinsip-prinsip umum yang dijadikan acuan dalam melaksanakankegiatan dan mencapai tujuan bisnis yang dimaksud. Adapun prinsip prinsip etikabisnis tersebut sebagai berikut :• Prinsip OtonomiOtonomi dalam Etika BisnisPrinsip otonomi dalam etika bisnis adalah bahwa perusahaan secara bebasmemiliki kewenangan sesuai dengan bidang yang dilakukan dan pelaksanaannyasesuai dengan visi dan misi yang dipunyainya. Contoh prinsip otonomi dalametika binis : perusahaan tidak tergantung pada pihak lain untuk mengambilkeputusan tetapi perusahaan memiliki kekuasaan tertentu sesuai dengan misi danvisi yang diambilnya dan tidak bertentangan dengan pihak lain.Dalam prinsip otonomi etika bisnis lebih diartikan sebagai kehendak dan rekayasabertindak secara penuh berdasar pengetahuan dan keahlian perusahaan dalamusaha untuk mencapai prestasi-prestasi terbaik sesuai dengan misi, tujuan dan
- sasaran perusahaan sebagai kelembagaan. Disamping itu, maksud dan tujuankelembagaan ini tanpa merugikan pihak lain atau pihak eksternal.Dalam pengertian etika bisnis, otonomi bersangkut paut dengan kebijakaneksekutif perusahaan dalam mengemban misi, visi perusahaan yang berorientasipada kemakmuran , kesejahteraan para pekerjanya ataupun komunitas yangdihadapinya. Otonomi disini harus mampu mengacu pada nilai-nilaiprofesionalisme pengelolaan perusahaan dalam menggunakan sumber dayaekonomi. Kalau perusahaan telah memiliki misi, visi dan wawasan yang baiksesuai dengan nilai universal maka perusahaan harus secara bebas dalam artikeleluasaan dan keluwesan yang melekat pada komitmen tanggung jawab yangtinggi dalam menjalankan etika bisnis.Oleh karena itu konklusinya dapat diringkaskan bahwa otonomi dalammenjalankan fungsi bisnis yang berwawasan etika bisnis ini meliputi tindakanmanajerial yang terdiri atas :1. Dalam pengambilan keputusan bisnis.2. Dalam tanggung jawab kepada : diri sendiri, para pihak yang terkait dan pihak-pihak masyarakat dalam arti luas.• Prinsip KejujuranPrinsip Kejujuran dalam Etika BisnisPrinsip kejujuran dalam etika bisnis merupakan nilai yang paling mendasar dalammendukung keberhasilan kinerja perusahaan. Kegiatan bisnis akan berhasil jikadikelola dengan prinsip kejujuran. Baik terhadap karyawan, konsumen, parapemasok dan pihak-pihak lain yang terkait dengan kegiatan bisnis ini. Prinsipyang paling hakiki dalam aplikasi bisnis berdasarkan kejujuran ini terutama dalampemakai kejujuran terhadap diri sendiri. Namun jika prinsip kejujuran terhadapdiri sendiri ini mampu dijalankan oleh setiap manajer atau pengelola perusahaanmaka pasti akan terjamin pengelolaan bisnis yang dijalankan dengan prinsipkejujuran terhadap semua pihak terkait.• Prinsip Keadilan
- Prinsip Keadilan dalam Etika BisnisPrinsip keadilan yang dipergunakan untuk mengukur bisnis menggunakan etikabisnis adalah keadilan bagi semua pihak yang terkait memberikan kontribusilangsung atau tidak langsung terhadap keberhasilan bisnis. Para pihak initerklasifikasi ke dalam stakeholder. Oleh karena itu, semua pihak ini harusmendapat akses positif dan sesuai dengan peran yang diberikan oleh masing-masing pihak ini pada bisnis. Semua pihak harus mendapat akses layak daribisnis. Tolak ukur yang dipakai menentukan atau memberikan kelayakan inisesuai dengan ukuran-ukuran umum yang telah diterima oleh masyarakat bisnisdan umum. Contoh prinsip keadilan dalam etika bisnis : dalam alokasi sumberdaya ekonomi kepada semua pemilik faktor ekonomi. Hal ini dapat dilakukandengan cara memberikan harga yang layak bagi para konsumen, menyepakatiharga yang pantas bagi para pemasok bahan dan alat produksi, mendapatkankeuntungan yang wajar bagi pemilik perusahaan dan lain-lain.• Hormat pada Diri SendiriPrinsip Hormat Pada Diri Sendiri dalam Etika BisnisPinsip hormat pada diri sendiri dalam etika bisnis merupakan prinsip tindakanyang dampaknya berpulang kembali kepada bisnis itu sendiri. Dalam aktivitasbisnis tertentu ke masyarakat merupakan cermin diri bisnis yang bersangkutan.Namun jika bisnis memberikan kontribusi yang menyenangkan bagi masyarakat,tentu masyarakat memberikan respon sama. Sebaliknya jika bisnis memberikanimage yang tidak menyenangkan maka masyarakat tentu tidak menyenangiterhadap bisnis yang bersangkutan. Namun jika para pengelola perusahaan inginmemberikan respek kehormatan terhadap perusahaan, maka lakukanlah respektersebut para pihak yang berkepentingan baik secara langsung maupun tidaklangsung.• Hak dan KewajibanHak dan Kewajiban Dalam Etika Bisnis
- Setiap karyawan yang bekerja di sebuah perusahaan memiliki kewajiban-kewajiban sebagai berikut : kewajiban dalam mencari mitra (rekanan) bisnis yangcocok yang bisa diajak untuk bekerjasama, saling menguntungkan diantara keduabelah pihak dalam pencapaian tujuan yang telah disepakati bersama demikemajuan perusahaan, menjunjung tinggi nilai-nilai moral yang terwujud dalamperilaku dan sikap dari setiap karyawan terhadap mitra bisnisnya, bila tujuandalam perusahaan ini tidak sesuai dengan kenyataan yang ada setidaknyakaryawan-karyawan tersebut telah melaksanakan kegiatan bisnisnya dengan suatutindakan yang baik. Lalu bagian SDM perusahaan akan mencoba untukmenganalisis sebab timbulnya bisnis tidak sesuai dengan tujuan perusahaan, danmenemukan dimana terjadinya letak kesalahan serta mencari solusi yang tepatuntuk menindak lanjuti kembali agar bisnis yang dijalankan dapat meningkatsecara pesat seiring perkembangan waktu.Bukan hanya kewajiban saja yang harus dijalankan, hak etika bisnispun jugasangat diperlukan, diantaranya : Hak untuk mendapatkan mitra (kolega) bisnisantar perusahan, hak untuk mendapatkan perlindungan bisnis, hak untukmemperoleh keuntungan bisnis, dan hak untuk memperoleh rasa aman dalamberbisnis. Selain itu dalam berbisnis setiap karyawan dalam suatu perusahaan jugadapat mementingkan hal-hal yang lebih utama, seperti : kepercayaan,keterbukaan, kejujuran, keberanian, keramahan, dan sifat pekerja keras agarterjalinnya bisnis yang saling menguntungkan diantara kedua belah pihak bisnistersebut.• Teori Etika dan Lingkungan1. EkosentrismeMerupakan kelanjutan dari teori etika lingkungan biosentrisme. Oleh karenanyateori ini sering disamakan begitu saja karena terdapat banyak kesamaan. Yaitupada penekanannya atas pendobrakan cara pandang antroposentrisme yangmembatasi keberlakuan etika hanya pada komunitas manusia. Keduanyamemperluas keberlakuan etika untukmencakup komunitas yang lebih luas.
- 2. AntroposentrismeAntroposentrisme adalah teori etika lingkungan yang memandang manusiasebagai pusat dari sistem alam semesta. Manusia dan kepentingannya dianggapyang paling menentukan dalam tatanan ekosistem dan dalam kebijakan yangdiambil dalam kaitan dengan alam, baik secara langsung atau tidak langung. Nilaitertinggi adalah manusia dan kepentingannya. Hanya manusia yang mempunyainilai dan mendapat perhatian. Segala sesuatu yang lain di alam semesta ini hanyaakan mendapat nilai dan perhatian sejauh menunjang dan demi kepentinganmanusia. Oleh karenanya alam pun hanya dilihat sebagai obyek, alat dan saranabagi pemenuhan kebutuhan dan kepentingan manusia. Alam hanya alat bagipencapaian tujuan manusia. Alam tidak mempunyai nilai pada dirinya sendiri.3. BiosentrismePada biosentrisme, konsep etika dibatasi pada komunitas yang hidup(biosentrism), seperti tumbuhan dan hewan. Sedang pada ekosentrisme,pemakaian etika diperluas untuk mencakup komunitas ekosistem seluruhnya(ekosentrism). Etika lingkungan Biosentrisme adalah etika lingkungan yang lebihmenekankan kehidupan sebagai standar moral Sehingga bukan hanya manusia danbinatang saja yang harus dihargai secara moral tetapi juga tumbuhan. MenurutPaul Taylor, karenanya tumbuhan dan binatang secara moral dapat dirugikan danatau diuntungkan dalam proses perjuangan untuk hidup mereka sendiri, sepertibertumbuh dan bereproduksi.• Prinsip Etika dilingkungan HidupAda sembilan prinsip dalam etika lingkungan hidup :1. Sikap hormat terhadap alam atau respect for nature alam mempunyai hak untukdihormati, tidak saja karena kehidupan manusia tergantung pada alam, tetapiterutama karena kenyataan ontologis bahwa manusia adalah bagian integral darialam.2. Prinsip tanggung jawab atau moral responsibility for nature prinsip tanggungjawab bersama ini, setiap orang dituntut dan terpanggil untuk bertanggung jawabmemelihara alam semesta ini sebagai milik bersama dengan cara memiliki yang
- tinggi seakan milik pribadinya.3. Solidaritas kosmis atau cosmic solidarity solidaritas kosmis mendorongmanusia untuk menyelamatkan lingkungan, untuk menyelamatkan semuakehidupan di alam.4. Prinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam atau caring for naturePrinsip kasih sayang dan kepedulian terhadap alam merupakan prinsip moral,yang artinya tanpa mengharapkan balasan.5. Prinsip tidak merugikan atau no harm merupakan prinsip tidak merugikan alamsecara tidak perlu,. tidak perlu melakukan tindakan yang merugikan ataumengancam eksistensi makhluk hidup lainnya.6. Prinsip hidup sederhana dan selaras dengan alam prinsip ini menekankan padanilai, kualitas, cara hidup, dan bukan kekayaan, sarana, standart material.7. Prinsip keadilan prinsip keadilan lebih diekankan pada bagaimana manusiaharus berperilaku satu terhadap yang lain dalam keterkaitan dengan alam semestadan bagaimana sistem sosial harus diatur.8. Prinsip demokrasi alam semesta sangat beraneka ragam. demokrasi memberitempas yang seluas – luasnya bagi perbedaan, keanekaragaman, dan pluralitaas.oleh karena itu orang yang peduli terhadap lingkungan adalah orang yangdemokratis.9. Prinsip integritas moral prinsip ini menuntut pejabat publik agar mempunyaisikap dan perilaku terhormat serta memegang teguh prinsip – prinsip moral yangmengamankan kepentingan publik.SUMBER:https://mariaulfah56.wordpress.com/2015/12/05/prinsip-otonomi-kejujuran-dan-keadilan-pada-etika-bisnis/http://danisapujiati94.blogspot.com/2015/10/prinsip-etika-dalam-bisnis-serta-etika.html?m=1
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Komentar
Posting Komentar